Bahagia Slalu' , di hari or bulan or tahun Penutup elase - Jangkrik berdiskusi mengingatkan krik . . . krik . . . lantunan indah temani malam ini saat semua terlelap tertidur, bebaring, terletak nya tubuh semua dalam keadaan, mati sementara (12/6/2025).
kemapanan seseorang tak dapat dilihat, atau dirasa atau disentuh begitu diskusi makna dengan sang pencipta alam semesta,(semua akan sirna kembali lagi turun - temurun sesuai kadar-Nya).
tutupan bisa dibuat, buka-an bisa dibentuk - apalagi bulatan kecil hingga melingkari mengitari kamu ada disini.
wuih... nik'mat terperoleh sampai-sampai tertidur pun pulas dibenak memikirkan "eh, kamu dimana - dengan siapa?"
inilah konsepsi atensi publik berawal dari mata - turun ke hati - kembali ke tangan, lalu menjurus ke kaki (akankah bisa melangkah atau bisa berlari . . .)
pemimpin" sudah silih berganti, pasaran dari masyarakat jawa, "noto tips rindu menanti sawayahe trisno sampun nduwe kalimat di jiwo - saiki en'tok keh roso dadi rasa."(plz)
taman-taman indah seiring perlindungan alam semesta semakin menuai keropos sama seperti usia yang kian jauh selalu bertambah namun ( - ).
efesiensi diri ini satu-satu beranjak pada diskusi dengan Pencipta-Nya.
bukan, pengurangan emisi madat jadi pedot'keh beragam jenis market leader di sirna kan. atau sebaliknya; "sesuatu kadar asin - manis menguji remisi diri selalu bahagia atau bahagia selalu"(*)
feel on eling gak buat keling (pun : putih merasa paling perform dedikat sempurna). gak, gitu juga kali . . .???
resep dari keheningan malam mengubah tata ruang sang waktu bersamaan diskusi terverifikasi oleh bentukan di diri "selama hidup di Tuhan Yang Maha Esa (Gusti Allah SWT)," senantiasa menjaga keutuhan terfokus pemikiran murni tak lain pengakuan nya terhindar dari - amarah.
sudah pukul 02.50 WIB; saatnya lail mengunci esok setia dalam menjalani kehidupan pada garis keamanan, amanah kepada Allah SWT.
dzikir bengi bukan bengil (ada resto bebek bengil ' di kota Jakarta terhidang kan, wkwkwkwk . . .)
ini malam jadikan ya hoo bukan yahoo messenger dengan seseorang (plan tomorrow), kecil waktu singkat nya iya...!
plan is bahagia selalu, tips cara mutu sensor ke publik saat ini sedang trending topik - yaitu :
pertama,
kunci diri kalian berhubungan pada masa lama, kecuali lama nya di kebenaran (bukan penyumbat pori-pori atau isi dari kisah),
kedua,
luangkan banyak pada keluarga, seperti anak-anak, sanak saudara/i dalam situasi tertentu juga,
ketiga,
fokus pada kedisiplinan bidang yang tergeluti saat didapat baru bilamana memulai nya (masih baru),
keempat,
lukis wajah di cermin - bicaralah pada sedetail mungkin tuturkan : bahagia selalu, bahagia selalu, bahagia selalu (sesering mungkin) maka rumusan kalian mengenal diri terhadap diri-Nya lebih simple dan dekat selalu.
kelima,
lambarkan mata kalian pada air bersih diwadah, lalu ucapkan - Ya Allah bersihkanlah mata kami dari penglihatan yang kurang sehat didunia ini, jaga ku ya robb... jaga ku ya robb... (maka mata-mata kalian yang seumpama soak' akibat lihat sesuatu jelalatan tak dapat jeletot kembali ke paras yang membuat esok hari nya rumit,"pasti dibuka hari itu - bahagia selalu."(#)
jika dalam keislaman yang sakit-sakitan pada bagian mata sekali pun tutup dengan ini ; ya bashiru 303 x setiap terbangun di Lail' kalian.
keenam,
oh iya, sobat netizens pembaca platform media kami terhormat dan diridhoi Allah SWT dan Rasulullah SAW - cukup berpesan dalam tidur kalian : bahagia selalu - matikan dan bangun kan kami di esok hari seperti Tuhan Yang Maha Esa menciptakan suasana alam semesta di bumi dan langit jadi lebih indah selamanya.
secara syar'iat di dzhoir diri semua insan di kehidupan lambat laun ikut berseri - seri walaupun perih terluka, kesal, benci, sampai-sampai amarah (ghodob di diri ada, jadi dimuliakan oleh keharibahan vertikal dan horisontal dapatkan bathiniyah diri tak hidup penuh ketamakan duniawi, kerakusan di hari-hari, bulan, hingga tahun penutup berpesan kembali).
kalian semua bahagia selalu ~ (Red)
naskah ini disadur berdasarkan nilai di-alami dan mengalami secara pembelajaran diskusi verifikasi data ke manunggal diri dengan diri-Nya. (Pukul : 03.00 WIB)
Penulis : Widodo,S.Psi
media©2025/12/6/di dunia Lail' sang penuntun berdiskusi dengan Allah SWT dan Kanjeng Nabi Muhammad SAW.
Red-
0 Komentar